IGORNAS Aceh Jalin Kerja Sama dengan Kepala Balai Guru Penggerak untuk Program Kebugaran Jasmani
Pertemuan IGORNAS Aceh dengan Kepala Balai Guru Penggerak Aceh membahas kerjasama implementasi senam kebugaran jasmani dan program pendidikan untuk mendukung anak sehat dan bugar
Aceh Besar, 20 Januari 2025 – Dalam upaya mendukung program nasional terkait kebugaran jasmani, Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGORNAS) Aceh menghadiri undangan resmi dari Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Aceh. Pertemuan yang berlangsung pada Senin, 20 Januari 2025, ini diadakan di Kantor BGP Aceh, yang berlokasi di Jalan Tengku Cot Malem, Lubuk Sukon, Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar.
Hadir dalam pertemuan ini, Ketua Umum IGORNAS Aceh, Dr. Muhammad Iqbal, M.Pd., AIFO, bersama Sekretaris Umum, Riyanto, S.Or., M.Or. Dari pihak BGP Aceh, pertemuan ini disambut langsung oleh Kepala BGP Aceh, Yudi Herman, M.Pd., didampingi staf Muhammad Sulaiman, S.T., dan Safriani, S.Pd., M.Pd.
Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam mendukung implementasi senam sehat, sebuah program yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini merupakan bagian dari upaya besar untuk menciptakan generasi Indonesia Emas, yakni generasi yang sehat, bugar, dan berdaya saing tinggi. Dalam sambutannya, Kepala BGP Aceh, Yudi Herman, M.Pd., menekankan pentingnya sinergi antara IGORNAS dan BGP dalam menyukseskan program ini. Menurutnya, kegiatan senam sehat tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik anak-anak tetapi juga menanamkan kebiasaan hidup sehat sejak dini.
Dr. Muhammad Iqbal, M.Pd., AIFO, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif dari BGP Aceh. Ia menegaskan bahwa IGORNAS Aceh siap berkolaborasi untuk mendukung pelaksanaan program senam sehat, sekaligus mendukung berbagai kegiatan yang bertujuan meningkatkan kebugaran jasmani di kalangan pelajar. Dalam pandangannya, kerja sama strategis ini sejalan dengan visi IGORNAS untuk memajukan pendidikan olahraga di Aceh.
Pada kesempatan yang sama, Riyanto, S.Or., M.Or., memaparkan bahwa IGORNAS Aceh terus menjalankan sejumlah program nasional yang digagas kementerian, termasuk program antropometri yang saat ini tengah dilaksanakan bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Program tersebut bertujuan untuk memantau dan meningkatkan kondisi fisik pelajar melalui pengukuran antropometrik. Riyanto juga menyebut bahwa IGORNAS Aceh berkomitmen menjalin sinergi dengan berbagai pihak, mulai dari dinas pendidikan hingga lembaga-lembaga terkait lainnya di Aceh, untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif dan mendukung kebugaran jasmani secara menyeluruh.
Yudi Herman, M.Pd., menyatakan optimismenya terhadap hasil pertemuan ini. Ia berharap kerja sama antara IGORNAS Aceh dan BGP Aceh menjadi langkah awal dalam membangun budaya hidup sehat di kalangan generasi muda Aceh. Dengan adanya kolaborasi ini, ia meyakini bahwa implementasi senam sehat dapat berjalan lebih efektif, sekaligus menjadi bagian integral dari kegiatan pendidikan di sekolah-sekolah.
Pertemuan ini ditutup dengan kesepakatan untuk melanjutkan diskusi teknis terkait implementasi program senam sehat dan perencanaan berbagai kegiatan bersama di masa depan. Kedua pihak sepakat bahwa kolaborasi ini memiliki potensi besar untuk memberikan dampak positif, tidak hanya bagi anak-anak di Aceh tetapi juga bagi pembangunan sumber daya manusia di Indonesia secara keseluruhan.
